Kamis, 05 Mei 2016

Interaksi Sosial

Interaksi Sosial


          Interaksi sosial adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu, kelompok dengan kelompok, atau individu dengan kelompok. Interaksi sosila ada 2 bentuk yaitu interaksi sosial asosiatif dan interaksi sosial disasosiatif. Interaksi sosial asosiatif adalah interaksi yang baik atau yang positif. Sedangkan interaksi sosial disasosiatif adalah interaksi yang buruk atau  yang negatif.

          Setiap interaksi sosial memiliki bentuk-bentuk. Bentuk interaksi sosial asosiatif ada beberapa yaitu: Kerjasama, Akomodasi, Akulturasi dan Asimilasi. Kerjasama adalah interaksi antara 2 individu/kelompok yang saling berusaha untuk mencapai tujuan yang sama. Contohnya: kerja bakti. Akomodasi adalah usaha interaksi dengan orang lain yang sedang bertikai atau berkonflik atau bahasa umumnya adalah interaksi untuk menyelesaikan masalah. Contohnya: lampu lalu lintas. Akulturasi adalah penggabungan 2 budaya tapi tidak membentuk budaya baru. Contohnya: rap jawa.

 Interaksi sosial yang negatif ada 3 yaitu: kontravensi, pertikaian, dan persaingan. Kontravensi adalah gabungan antara pertikaian dan persaingan. Contohnya: memfitnah. Persaingan adalah interaksi dimana 2 individu/kelompok bersaing untuk mendapat keuntungan. Contohnya: bersaing mendapat keuntungan. Pertentangan atau konflik adalah interaksi dimana 2 individu bertikai karena adnya perbedaan pendapat. Contohnya: tawuran.


Manfaat dari adanya interaksi sosial adalah saya bisa mempunyai teman-teman baru. Selain itu manfaat dari interaksi sosial juga adalah saya bisa bekerjasama dengan baik dengan orang lain dalam berbuat kebaikan. Di sekolah saya juga melakukan kontak sosial dan komunikasi. Contohnya: saya berkomunikasi dan melakukan kontak sosial dengan teman bahwa kita akan membuat tangram. Sekian dari saya tentang interaksi sosial.

Keep On Writing And Typing!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar